Assalamualaikum wr. wb. Haha^_^. Pada posting kali ini saya akan membahas tentang Diagram Entity Relationship atau lebih dikenal tentang Entity relationship Diagram (ERD). Arti dari Entity Relationship itu sendiri yaitu suatu cara menggambarkan atau membuat suatu data secara konseptual (conceptual) dalam memrancang atau membuat basis data.
Sedangkan Model Entity Relationship (Model ER) yaitu suatu model data yang sering digunakan atau terkenal di kalangan para pendesain atau pembuat database. Dan data model itu sendiri yaitu representasi abstrak dari data tentang entitas, kejadian, aktifitas dan asosiasinya dalam suatu proses organisasi. Para pendesain membuat atau merancang pemodelan data yaitu untuk mengubah data dan menjadikan data mudah dimengerti serta efektif dan efisien sehingga nantinya dapat bermanfaat, sehingga kita sebagai perancang mudah dalam membuat dan memanipulasi database.
Data model dikelompokkan menjadi dua yaitu :
a. Conceptual (High Level) Data Model
Conceptual Data Model yaitu konsep yang berhubungan dengan pandangan user (pengguna database) terhadap data
b. Physical (Low Level) Data Model.
Physical Data Model yaitu konsep yang menjelaskan bagaimana data disimpan di dalam komputer secara rinci.
Model Entity Relationship
Pertama saya di sini akan menjelaskan sejarahnya Model Entity Relationship hehe^_^. Pada tahun 1976, Model Entity Relationship ditemukan oleh P.P. Chen, akan tetapi model ini sudah sering tidak digunakan lagi. Dalam masalah implementasi Model ER masih efektif untuk memproyeksikan keinginan dari pemakai atau pengguna (user) sebab Model ER terdapat beberapa objek dasar atau entitas dan relasi antar entitas yang dinamakan relationship.
Kardinalitas Relasi
Kardinalitas Relasi atau Cardinality Ratio Constraint yaitu jumlah maksimum entitas relasi atau dapat berhubungan atau keterkaitan dengan entitas pada himpunan entitas lain. Kardinalitas relasi juga disebut dengan pasangan nomor pada tiap entitas. Untuk nomor pertama kardinalitas minimum sedangkan nomor kedua adalah kardinalitas maksimum.
Kardinalitas relasi mempunyai beberapa macam, yaitu :
1. Hubungan 1 : 1 (One to One)
Hubungan 1 : 1 (One to One) adalah suatu entitas yang ada atau terdapat pada suatu himpunan contoh himpunan PRIA ber-relasi atau berhubungan dengan paling banyak dengan satu entitas pada himpunan WANITA, dan entitas pada himpunan WANITA ber-relasi atau berhubungan dengan paling banyak satu entitas di himpunan PRIA. Untuk lebih jelasnya lihat gambar di bawah ini :
2. Hubungan 1 : N (One to Many/Many to One Relationship)
Hubungan 1 : N (One to Many Relationship) adalah suatu entitas yang ada atau terdapat pada suatu himpunan contoh himpunan PRIA ber-relasi atau berhubungan dengan beberapa entitas pada himpunan WANITA, tetapi entitas yang terdapat pada himpunan WANITA hanya dapat ber-relasi atau berhubungan dengan hanya satu entitas di himpunan PRIA sedangkan untuk Hubungan N : 1 (Many to One Relationship) adalah sebalikanya. Untuk lebih jelasnya lihat gambar di bawah ini :
3. Hubungan M : N (Many to Many Relationship)
Hubungan M : N (Many to Many Relationship) adalah suatu entitas yang ada atau terdapat pada suatu himpunan contoh PRIA ber-relasi atau berhubungan dengan banyak entitas yang terdapat pada himpunan WANITA, dan sebaliknya suatu entitas yang terdapat pada himpunan WANITA dapat ber-relasi atau berhubungan dengan banyak entitas yang terdapat pada himpunan PRIA. Untuk lebih jelasnya lihat gambar di bawah ini :
Entity Relationship (ER) Diagram
Entity Relationship Diagram merupakan model di dagram dan struktur logik. Pada ER diagram ini terdapat beberapa entitas, atribut dan relasi. Diagram ER juga menafsirkan hubungan atau relasi dari beberapa entitas yang digambarkan berupa grafik secara keseluruhannnya sehingga membentuk diagram.
Terdapat berbagai simbol Diagram ER, yaitu :
1. Entity atau Entitas
Entitas/Entity adalah objek yang ada atau sesuatu yang dibedakan dari objek lain. Informasi yang berkaitan dengannya dikumpulkan. Entity set (Himpunan entitas) yaitu kumpulan dari entity yang sejenis, seperti mahasiswa, proyek, kendaraan, pegawai dan lainya.
Link atau garis untuk penghubung antara himpunan relasi dengan entitasnya dan himpunan entitas dengan atributnya.
3. Relationship atau Relasi
Relationship adalah relasi atau hubungan antara satu atau lebih antar entitas. Seperti contoh mengajar, meminjam, membeli, bekerja, megajar san lainnya. Relationship tidak menyangkut dengan dengan fisik kecuali memang dari hubungan antar entitas itu.
4. Attribute atau Atribut
Sifat dari entity atau relationship sebagai penjelasan tentang entity atau relationship tersebut. Pada pembahasaan ini saya akan membahas ini dulu hehe^_^. Nilai atribut atau Attribute Value yaitu informasi atau data tertentu yang tersimpan di setiap attribut dalam suatu entitas atau relationship (Nonkey attribute). Identifier (key) untuk menggambarkan suatu entity secara unik. Descriptor (nonkey attribute) digunakan untuk menjelaskan sifat dari suatu entitas yang yang berbeda dengan identifier (key). Jenis Atribut ada enam yaitu : Nilai atribut yaitu informasi atau data pada suatu atribut di dalam suatu entitas atau relationship
Key yaitu atribut yang dipakai untuk menghasilkan suatu entitas atau entity secara unik
Atribut yang bernilai tunggal
Contoh :
Atribut yang memiliki sekelompok nilai untuk setiap instant Entitas
Contoh :
Atribut Komposit adalah atribut yang terdiri dari beberapa atribut yang lebih kecil dan mempunyai makna tertentu.
Contoh:
Atribut Dervatif merupakan atribut dari hasil atribut yang lain.
Contoh :
5. Weak Entity atau Entitas Lemah
6. Identifying relationship
Langkah-langkah dalam perancangan atau pembuatan Diagram ER, yaitu :
- Tentukan entitas-entitas yang diperlukan disesuaikan dengan permintaan pemakai
- Tentukan atribut-atribut yang diperlukan dari setiap entitas
- Tentukan atribut primary key dari setiap entitas
- Tentukan relasi atau relationship antar entitas-entitas
- Tentukan atribut-atribut yang diperlukan dari setiap relasi atau relationship jika ada
- Tentukan Cardinality ratio
- Tentukan Participation Constraints
Sebagai contohnya hubungan atau relasi antara himpunan entitas Mahasiswa dengan Mata Kuliah. Himpunan relasinya disebut dengan “Belajar”. Pada masalah ini, seorang mahasiswa dapat mengambil lebih dari satu mata kuliah. Setiap mata kuliah juga bisa diambil lebih dari satu mahasiswa.
1. Tentukan entitas-entitas yang diperlukan disesuaikan dengan permintaan pemakai, yaitu :
entitas-entitas : Mahasiswa, Belajar, Matakuliah.
2. Tentukan atribut-atribut yang diperlukan dari setiap entitas
Entitas | Atribut |
Mahasiswa | nama_mhs, alamat_mhs, tgl_lahir |
Mata Kuliah | kode_matkul, nama_matkul, SKS, semester |
3. Tentukan atribut primary key dari setiap entitas
Entitas | Atribut |
Mahasiswa | NIM , nama_mhs, alamat_mhs, tgl_lahir |
Mata Kuliah | Kode_matkul, namamatkul, SKS, semester |
4. Tentukan relasi atau relationship antar entitas-entitas
Entitas | Relationship | Entitas |
Mahasiswa | Belajar | Mata Kuliah |
5. Tentukan atribut-atribut yang diperlukan dari setiap relasi atau relationship jika ada
Relationship | Atribut |
Belajar | NIM , kode_matkul, nilai |
6. Tentukan Cardinality ratio
Entitas | Relationship | Entitas | Cardinalitas Rasio |
Mahasiswa | Belajar | Mata Kuliah | N : M |
7. Tentukan Participation Constraints
Setiap mahasiswa harus selalu belajar (mengambil) tiap Mata Kuliah dan setiap Mahasiswa dapat belajar (mengambil) beberapa Mata Kuliah. Setiap Mata Kuliah harus dipelajari (diambil) oleh tiap Mahasiswa dan setiap Mata Kuliah dapat dipelajari (diambil) oleh beberapa Mahasiswa, sehingga Mahasiswa memiliki total participation terhadap relationshipnya dengan entitas Mata Kuliah.
Demikianlah posting blog saya kali ini tentang Entity Relationship (ER) Diagram, semoga dapat bermanfaat sekaligus bermanfaat buat saudara-saudara semua. Amin. Akhir kata walaikum salam wr. wb.
Salam Dezha ^_^